I.
Judul: Korosi
II.
Tujuan:
Mengetahui factor-faktor yang menyebabkan dan mempengaruhi korosi
III.
Alat dan
bahan:
Alat
|
Bahan
|
Gelas
kimia
|
Paku 5 buah
|
Spiritus
|
Air
|
4 buah
gelas plastic
|
CH3COOH 0.1 M
|
1 buah
botol plastik
|
NaCl 1M
|
IV.
Teori singkat:
Korosi
adalah kerusakan atau degradasi
logam akibat reaksi redoks antara suatu logam dengan
berbagai zat di lingkungannya yang menghasilkan senyawa-senyawa yang tidak
dikehendaki.
Faktor-faktor yang menyebabkan korosi:
·
Udara/ oksigen
·
Air
·
Suhu
·
Zat elektrolit
V.
Cara kerja:
- Sediakan
4 buah gelas plastic dan 1 botol plastic.
- Lalu
beri label A, B, C, D dan E.
- Amplas
paku.
- Gelas
A diisi paku.
- Gelas
B diisi paku dengan air.
- Botol
C diisi paku dengan air panas.
- Gelas
D diisi paku dengan larutan garam (NaCl 1M).
- Gelas
E diisi paku dengan larutan cuka (CH3COOH 0.1M).
- Letakan
gelas-gelas tersebut di tempat yang aman
- Amati
perubahan-perubahan yang terjadi.
VI.
Hasil pengamatan:
Hari ke-
|
Gelas A
|
Gelas B
|
Gelas C
|
Gelas D
|
Gelas E
|
1
|
Belum
terjadi perubahan
|
Belum
terjadi perubahan
|
Belum
terjadi perubahan
|
Belum
terjadi perubahan
|
Belum
terjadi perubahan
|
2
|
Belum
terjadi perubahan
|
Air:
kuning
Paku:
Mulai berkarat
|
Air:
kuning
Mulai
berkarat
|
Mulai
mengalami perubahan
|
Mulai
mengalami perubahan
|
3
|
Belum
terjadi perubahan
|
Berkarat
|
Berkarat
|
Sedikit
berkarat
|
Mulai
ada perubahan
|
6
|
Mulai
berkarat
|
Lebih
berkarat
|
Lebih
berkarat
|
Berkarat
dan terjadi endapan
|
Paku:
menghitam
|
8
|
Berkarat
|
Semakin
berkarat
|
Semakin
berkarat
|
Semakin
berkarat
|
Air:
merah
Paku:
Berkarat
|
VII.
Analisis data:
Larutan
|
Bahan
|
Kesimpulan
|
-
|
Paku
|
Tidak berkarat
|
Air
|
Paku
|
Sedikit Berkarat
|
Air panas
|
Paku
|
Lebih berkarat
|
Air & Garam
|
Paku
|
Berkarat dan airnya berwarna kekuningan
|
Air & Cuka
|
Paku
|
Tidak terlalu berkarat dan airnya berwarna kemerahan
|
v Faktor-faktor yang mempengaruhi
korosi adalah oksigen, air, suhu, dan zat elektolit.
v Keasaman atau kebasaan merupakan
suatu faktor penyebab korosi. Namun pada percobaan justru asam memperlambat
korosi walaupun pada akhirnya paku mengalami korosi.
v Semakin tinggi temperatur, maka laju
korosi akan semakin meningkat, namun menurunkan kelarutan larutannya.
v Konsentrasi dari elektrolit atau
kandungan oksigen akan mempengaruhi kecepatan korosi yang terjadi. Dimana pada
larutan encer, Fe akan mudah larut dibandingkan dalam larutan pekat.
v Dari hasil percobaan atau hasil
pengamatan tersebut, dapat disimpulkan bahwa yang cepat terkena faktor korosi
ialah paku yang diberi air.
Reaksi Perkaratan:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar